Ini adalah untuk pertama kalinya Hikam memakai sepatu Roda pinjam milik keponakan saya di Pekalongan.
Dari cara belajarnya ini menunjukkan kuatnya kemauan dan kemandiriannya saat melakukan hal baru yang memang menarik bagi dia.
Beberapa kali jatuh, tak membuat air matanya jatuh setetes pun. Bahkan orang-orang yang mau menuntunnya pun harus disingkirkan dari sampingnya.
Baik, Buruknya sebuah Peradaban bermula dari sebuah Kehangatan keluarga. Dan Rumah adalah tempat kita berteduh, belajar meramu dan merangkai semua mimpi bersama orang-orang yang kita cintai dan sayangi.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
perjalananku ke sangiran
Aku punya teman di piwulang becik, namanya hana sama syafa. Hana punya adik namanya Hanif, dia anaknya usil. Kenapa usil? soalnya waktu aku ...
-
Tiba-tiba saja kemarin bilang. "Aku mau ngadakan lomba mewarnai, ummi" "Yaa, terserah" Begitu keluar dari kamar man...
-
(30 Desember 2015) Di tengah kekhawatiran ku saat sebulan kemarin bertarung dg batuk. Ada kejadian yg bikin "oh??!" Ada anak ...
-
Dalam Al Quran banyak dijumpai konsep kata. Ada qaulan ma'rufa , qaulan karima , qaulan sadida , qaulan tsaqila , qaulan baligha ,...

No comments:
Post a Comment